OtoHub.co - Selain persaingan panas antar Marc Marquez dan Francesco Bagnaia di lintasan balap MotoGP Qatar 2025, kejuaraan yang baru memasuki seri ke-4 ini sudah beredar isu yang kencang dari paddock tim sang Legenda MotoGP Valentino Rossi.
Tim MotoGP asal Italia Pertamina Enduro VR46 Racing Team ini melirik salah satu talenta masa depan paling cemerlang di kelas bergengsi MotoGP.
Sebut saja Pedro Acosta yang telah menjadi buah bibir salah satu rumor transfer terbesar musim ini.
Oiya saat ini Pedro masih berada di bawah naungan tim pabrikan asal Austria KTM.
Sekedar info, Pedro saat ini baru memasuki musim keduanya di kelas utama yaitu MotoGP. Pembalap asal Spanyol ini juga tercatat menjadi juara dunia dua kali di kelas Moto3 dan Moto2.
Di usianya yang baru 20 tahun, hampir pasti tidak akan kekurangan tawaran jika ia memutuskan untuk berpisah dengan KTM di akhir musim.
Namun, perlu dicatat bahwa kontraknya saat ini dengan KTM masih sampai akhir musim 2026.
Nah yang menarik pemilik Tim Balap Pertamina Enduro VR46 Valentino Rossi yang juga datang di balapan GP Qatar, angkat bicara soal isu transfer ini.
Pedro Acosta pembalap tim KTM
Rossi mengungkapkan kekagumannya atas bakat luar biasa dari pembalap muda asal negeri Matador tersebut,
"Saya sangat menyukai Acosta, Ia pembalap yang fantastis. Masih sangat muda dan memiliki bakat yang luar biasa," ungkapnya seperti dikutip MotoGP.com.
Namun Rossi masih berhati-hati soal isu ini, "Ini masih sangat awal dan kami mempunyai pembalap yang tak kalah tangguh, Franco Morbidelli dan Fabio Di Giannantonio, karena mereka adalah bagian dari kami, kami telah tumbuh bersama. Jadi, kita lihat saja nanti," ujarnya.
Meski baru menjalani empat balapan di musim MotoGP keduanya, Acosta telah menunjukkan potensinya. Ia tercatat meraih lima podium sebagai seorang pemula, dan meski belum meraih podium pertama sejauh ini.
Masih ada banyak waktu baginya untuk menjadi pembalap dengan banyak prestasi, baik dengan tim KTM atau bersama tim lain.
"Saya datang ke KTM dengan mimpi yang jelas, dan mimpi itu masih ada. Kami harus terus berusaha. Kami tahu bahwa itu bukan target yang mudah, tetapi itu adalah bagian dari permainan.", ujar Pedro Acosta, saat balapan di MotoGP Amerika.
