OtoHub.co - Masih ingat betul saat kami tes secara mandiri mobil hybrid paling irit yaitu Toyota Yaris Cross HEV.
Dimulai dari saat atur posisi duduk lewat pengaturan elektrik dan setir yang sudah teleskopik.
Joknya terasa nyaman dan memeluk pengemudi dengan bolster yang cukup tebal.
Lantas gimana dengan kenyamanan suspensinya?
Bantingan suspensi Yaris Cross Hybrid terasa lebih pas dan nyaman saat perjalanan saat keluar kota.
Kalau ketemu jalan bergelombang, mobil masih mengayun dengan enak.
Baca Juga:
Resmi Meluncur, New Honda HR-V Hybrid Makin Menggoda, Harga Turun Drastis Rp 63 Juta
Sebagai pengingat, mobil ini dibekali mesin pembakaran dalam berkode 2NR-VEX, dengan kapasitas silinder 1.500 cc.
Klaim tenaga maksimumnya mencapai 90 dk di 5.500 rpm, dengan torsi sebesar 121 Nm di 4.000-4.800 rpm. Ditambah sebuah motor listrik berdaya 79 dk, dan torsi 141 Nm.
Mesin Yaris Cross Hybrid
Oiya, saat kami ajak keliling Ibu Kota DKI Jakarta di jam sibuk, mesin pembakaran dalamnya lebih sering mati.
Yaris Cross S HV CVT with GR Parts ini lebih banyak bergerak dengan motor listriknya. Mesinnya sesekali hidup hanya untuk charging baterainya yang kecil tersebut, jadi tidak perlu hidup lama.
Untuk rute dalam kota dengan rata-rata kecepatan 22 km/jam, Yaris Cross Hybrid berhasil menorehkan angka 31 km/liter.
Hasil dari pengetesan dalam kota ini didapat dengan catatan kami mengujinya saat kondisi baterainya penuh. Sehingga mesin bakar lebih banyak mati, terutama saat macet-macetan.
Interior Yaris Cross Hybrid
Lalu bagaimana dengan konsumsi luar kotanya, apakah irit juga? Ternyata saat metode pengetesan ini, catatan angkanya berbeda cukup jauh.
Untuk konsumsi luar kota Yaris Cross Hybrid hasilnya ada di 24,3 km/liter.
Bagaimana dengan rival barunya yang makin ngegas. Yes, Honda Indonesia yang secara resmi juga meluncurkan New HR-V berteknologi hybrid.
Nah, OtoHub mendapat kesempatan tes drive jarak jauh untuk mencoba keunggulan dari mesin baru yang disematkan pada Honda HR-V Hybrid.
Pengujian konsumsi BBM Honda HR-V RS e:HEV Jakarta ke Anyer
HR-V RS e:HEV seharga Rp 488 juta yang kami coba dibekali mesin 4 silinder Atkinson cycle. Dengan kapasitas 1.498 cc, mesin ini dapat menghasilkan tenaga 104 dk dan torsi 127 Nm.
Sementara motor listriknya punya tenaga lebih besar yakni 129 dk dan torsi 253 Nm.
Dari data memang lebih besar motor listrik dibanding output mesin, sebab memang motor listrik lebih dominan. Honda menyebutnya dengan Electric First.
Tenaga dan torsi tersebut disalurkan melalui transmisi e-CVT ke roda depan (FWD). Start dimulai dari Jakarta finis Anyer, Banten yang menempuh perjalanan dengan total 135 km.
Interior Yaris Cross Hybrid
Rutenya kombinasi, mulai dari jalur tol yang panjang hingga jalan arteri yang padat cenderung macet.
Sementara mode berkendara diatur pada mode ECON, berkendara pun dengan metode eco driving meski sesekali harus menginjak pedal akselerasi lebih dalam saat ingin mendahului mobil.
Pengatur suhu ruang juga diset pada temperatur 25 derajat dengan blower di tingkat 2.
Hasilnya, unit HR-V RS e:HEV yang OtoHub gunakan masih bisa mencatatkan angka 27,4 km/liter.
Mesin New Honda HR-V RS Hybrid
Nah yang menjadi catatan saat tes Honda HR-V Hybrid ini selain dengan metode yang berbeda saat kami lakukan terhadap Toyota Yaris Cross HEV. Saat pengetesan juga terdapat 3 penumpang.
Jadi tunggu pengetesan kami secara mandiri, apakah Honda HR-V e:HEV bisa seirit Yaris Cross HEV?
Jadi penasaran nggak sih.
