Review Yosi SetyoYosi Setyo Minggu, 29 Juni 2025 06:31:18

KOMPARASI: GWM ORA 03, Wuling Cloud EV dan BYD Dolphin, Mana Paling Oke Buat Aktivitas Harian?

KOMPARASI: GWM ORA 03, Wuling Cloud EV dan BYD Dolphin, Mana Paling Oke Buat Aktivitas Harian?
Kolase Patar Butarbutar/OtoHub

Komparasi Wuling Cloud EV, GWM ORA 03 dan BYD Dolphin

OtoHub.co - Hadirnya mobil listrik GWM ORA 03 menjadi lebih menarik banyaknya pilihan mobil listrik dengan jarak tempuh 400 Km dengan harga di bawah 400 juta.

Sebelumnya sudah ada Wuling Cloud EV dan BYD Dolphin, dan ketiganya masih produk asal China yang resmi mengaspal di tanah air dengan menawarkan desain yang menarik.

Bicara desain GWM ORA 03 dan Wuling Cloud EV punya desain bergaya retro klasik, sedangkan BYD Dolphin bergaya futuristik. 

Bahkan mobil listrik sekarang banjir fitur canggih ditambah dengan teknologi keselamatan terkini.

Nah biar nggak bingung memmilih kami ulas mulai dari harga, fitur dan jarak tempuh yang ditawarkan dari ketiga mobil listrik 5-seater tersebut .

Yuks kita simak!

BYD Dolphin

Andhika A/OtoHub

BYD Dolphin merupakan varian mobil listrik BYD yang mengusung konsep desain compact hatchback 5-seater.

Dengan desain eksteriornya yang modern dan membulat di bagian depan, namun agak melandai di belakang.

Pada buritan dihiasi lampu belakang dengan model garis menyatu dari kiri ke kanan dan saling menyilang di ujung kiri-kanan.

Dari segi dimensi, Dolphin memiliki panjang keseluruhan 4.290 mm, lebar 1.770 mm, dan tinggi 1.570 mm.

Jarak sumbu rodanya mencapai 2.700 mm, tapi kami kurang sreg dengan ground clearance 130 mm-nya.  

Ukuran peleknya 16 inci palang lima tipe alloy dengan pewarnaan two tone, dengan profil bannya 195/60 R16. 

Andhika A/OtoHub

Interior BYD Dolphin terkesan modern dan funky

Di bagian interiornya didominasi warna beige kombinasi hitam. Desain dashboard-nya lebih unik lagi dari Atto 3.

Di mana pada sisi depan terdapat panel berwarna silver yang di kedua ujungnya membesar dan terdapat kisi-kisi AC dengan desain bulat.

Begitu pula dengan dua buah kisi-kisi AC di kiri-kanan layer infotainment di tengah dashboard, juga bentuknya bulat. Dolphine layar head unit-nya bisa rotating vertikal dan horizontal.

Tak kalah unik lagi model tuas transmisinya yang ditempatkan di ujung kanan tombol pengaturan AC di konsol tengah di bawah layar head unit.

Tidak lagi berupa tuas batangan, melainkan seperti knob putar yang pada bagian ujungnya dikasih tombol untuk posisi P (Parking).

Andhika A/OtoHub

BYD Dolphin punya model tombol pengaturan AC cukup unik

Secara spesifikasi BYD Dolphin maupun fitur-fiturnya terbilang komplet, termasuk fitur keselamatan dan teknologi semi otonom Advanced Driver Assist System (ADAS).

Ia dipersenjatai satu buah permanent magnet synchronous motor yang menggerakkan roda depan (FWD), yang mampu hasilkan tenaga 70 kW (93,8 dk) dan torsi puncak 180 Nm untuk varian Dynamic Standard Range.

Sedangkan tipe Premium Extended Range bisa mencapai 150 kW (102 dk) dengan torsi 310 Nm. 

Klaimnya, kemampuan akselerasinya dari 0 - 100 km/jam bisa diraih dalam waktu 7 detik bersih untuk varian paling tingginya (Extended Range).

Andhika A/OtoHub

Motor listrik BYD Dolphin

Sedangkan tipe Standard Range hanya mampu meraih catatan waktu 12,3 detik.

Pemasok dayanya menggunakan Lithium Ferro Phosphate (LFP) battery yang dikasih nama BYD Blade Battery.

Untuk varian Standard Range baterainya berdaya 44,9 kWh, sedangkan Extended Range mencapai 60,48 kWh.

Soket charger yang digunakan AC Type 2 untuk mendukung pengisian daya arus listrik AC, dan CCS2 untuk arus listrik DC fast charging.

Dalam kondisi baterai terisi penuh, BYD Dolphine diklaim mampu menempuh jarak 410 km untuk yang tipe Standard Range, dan 490 km untuk Extended Range. 

Klaim segitu berdasarkan pengetesan metode NEDC (New European Driving Cycle).  Sedangkan harganya BYD Dolphin di jual mulai Rp 369 juta (OTR) Jakarta.

Wuling New Cloud EV

Yosi Setyo/OtoHub

Desain Wuling Cloud EV terinspirasi dari awan, menggabungkan elemen kelembutan dan keanggunan

Wuling New Cloud EV sekarang mendapat penyegaran, mulai dari Smartphone Interconnected Function.

Kemudiaan dua opsi charging port, dua warna baru dan kini CloudEV tersedia varian Lite yang sebelumnya tersedia varian Pro.

Cloud EV punya dimensi panjang 4.295 mm, lebar 1.850 mm dan tinggi 1.652 serta wheelbase 2.700 mm.

Lalu Cloud EV sekarang punya dua opsi charging port yaitu Opsi CCS2 hanya ada pada Cluod EV Pro di samping model charger GB/T, sedangkan untuk Cloud EV Lite dengan colokan CCS2.

Coba masuk ke kabin kedua tipe baik Lite dan Pro terdapat sofa mode, leather wrapped, tilt telescopic steering wheel, flat folling rear seat, MID TFT digital 8.8 inci.

Dan Smartphone Interconnection Function untuk konektivitas yang mudah dengan layar control panel.

Nah jika di model Cloud EV Pro menggunakan layer infotainment 15,6 inci, sedangkan  layar 10,1 inci  di sematkan New Cloud EV Lite.

Untuk fitur keselamatan Cloud EV Lite terdapat 2 Airbag, sedangkan pada varian Pro ada tambahan airbag bagian samping.

Yosi Setyo/OtoHub

Interior Wuling Cloud EV dengan dasbor yang lapang tampak elegan dengan list warna emas

Yosi Setyo/OtoHub

Sambil ngecas bisa istirahat di kabin Wuling Cloud EV

Kedua varian baik Pro dan Lite terdapat fitur, ABS (Anti-Lock Breaking System), EBD (Electronic Brake-Force Distribution), BA (Breaking Assist), ESC (Electronic Stabilit Control), EPB with AVH(Electric Parking Brake with Auto Vehicle Hold), HHC (Hill Hold Control) dan lainnya.

Oiya, Cloud EV Pro ada tambahan fitur ADAS yang tidak dimiliki pada tipe Cloud EV Lite. 

Begitu juga fitur 360" camera, smart electric tailgate, pengaturan otomatis jok penumpang depan, multicolour ambient light dan rear center armrest dengan cup holder yang hanya tersedia di varian Cloud EV Pro.

Guna menambah kepraktisan dalam mengemudi, Cloud EV tetap dilengkapi WIND (Wuling Indonesian Command) yang memudahkan pengguna.

Seperti mengendalikan fitur seperti AC, sistem hiburan, dan navigasi melalui perintah suara dalam bahasa Indonesia.

Yosi Setyo/OtoHub

Bagasi Wuling Cloud EV muat banyak barang

Kedua varian tersebut punya kapasitas baterai 50,6 kWh, dengan jarak tempuh yang diklaim mencapai 460 Km. 

Mengusung Motor listrik, 1x Permanent-Magnet Synchronous Motor, yang mengahasilkan tenaga 100 kW/134 dk dan torsi 200 Nm.

Dengan empat mode berkendara, yakni ECO+, ECO, Sport, dan Normal. New Cloud EV dibanderol mulai Rp 365 juta (OTR) Jakarta.

GWM ORA 03

Yosi Setyo/OtoHub

GWM ORA 03 punya desain retro klasik

Mobil listrik terbaru hadirnya GWM ORA 03 yang mengusung pendekatan desain "retro-futuristik".

Dengan desain detail ikonik seperti Extreme Magic Retro Cats Eye Headlights, Retro Free Curving Waist, hingga Flowing Water Light Curtain Taillights.

ORA 03 diklaim menjadi satu-satunya BEV Hatchback di kelasnya yang dilengkapi Panoramic Sunroof dan menghadirkan suasana kabin yang lebih lapang dan mewah.

Selain itu, tampilannya semakin premium dengan penggunaan pelek alloy 18 inci, bukan sekedar wheel cover seperti pada umumnya.

Pada bagian interior mobil 5-seater ini menawarkan atmosfer retro-modern yang memberikan kenyamanan.

Mulai dari desain roda kemudi dual-spoke, kisi AC horizontal yang menyambung, hingga detail krom dan pola garis retro pada jok. 

Material dashboard dibungkus dengan soft-touch dan jahitan asli, mempertegas kualitas premium yang diusung.

Aries Aditya/OtoHub

Interior GWM ORA 03

Kenyamanan berkendara juga ditingkatkan dengan kehadiran floating head unit, rotary gear dial, serta wireless charger yang dirancang menyatu secara estetis.

ORA 03 punya 5 mode berkendara: Sport, Eco+, Eco, Normal, dan Auto. Ditambah dengan 15 fitur ADAS (Advanced Driver Assistance System).

Meliputi Autonomous Emergency Braking (AEB) untuk kendaraan, pejalan kaki, dan saat melintasi persimpangan.

Lalu Lane Keeping Assist dan Lane Centering untuk menjaga kendaraan tetap di jalur aman. Dan Adaptive Cruise Control dan Traffic Jam Assist yang menjaga kenyamanan di perjalanan jarak jauh maupun kemacetan.

Juga terdapat kamera 360 Panoramic dan Low Speed Emergency Brakes yang sangat membantu saat parkir di ruang sempit.

Pada peluncuran resmi ini, ORA 03 dibanderol dengan harga spesial Rp 369.000.000 (OTR) Jakarta untuk pembelian sampai dengan penyelenggaran GIIAS 2025.

Setelah itu harga akan berubah di angka Rp 379.000.000. Atau naik Rp 10 juta.

Yosi Setyo/OtoHub

Transmisi GWM ORA 03 ada di konsol tengah

Secara dimensi, mobil ini memiliki panjang 4.235 mm, lebar 1.825 mm, tinggi 1.596 mm. Dan jarak sumbu roda (wheelbase) 2.650 mm.

Mobil klasik ini dibekali motor listrik Silicon stell sheet high-efficiency permanent magnet synchronous motor.  Serta menggunakan baterai Lithium Iron Phosphate berkapasitas 47,8 kWh.

Yosi Setyo/OtoHub

Di kanan setir GWM ORA 03 terdapat tombol-tombol fitur

Perpaduan motor dan baterai yang menghasilkan  tenaga sebesar 105 kW atau 140,8 dk dan torsi maksimum 210 Nm.

Dalam satu kali pengisian baterai penuh, mobil diklaim mampu menempuh jarak hingga 400 kilometer, mengacu pengujian NEDC.

Mobil ini juga didukung teknologi DC Fast Charging 69 kW yang dapat mengisi daya dari 30% hingga 80% hanya dalam 30 menit.  

Nah, pilih yang mana?

Related Article

Related Category