Profile Yosi SetyoYosi Setyo Senin, 28 April 2025 21:39:14

Usman Adhie, Dari Kepala Bengkel Hingga Menjabat Manajer Teknik Tim Balap Toyota Gazoo Racing Indonesia

Usman Adhie, Dari Kepala Bengkel Hingga Menjabat Manajer Teknik Tim Balap Toyota Gazoo Racing Indonesia
Rian/OtoHub

Usman Adhie Manajer Teknik Tim Balap TGRI

OtoHub.co - Didunia balap baik mobil dan motor, selain pembalap sebagai aktor utama, mekanik juga punya peran penting untuk meraih juara.

Nah bicara balap mobil ada sosok penting di tim balap Toyota Gazoo Racing (TGRI) Indonesia yaitu Usman Adhie yang didapuk sebagai Manajer Teknik.

Saat ini tim TGRI mengikuti beberapa kejuaraan balap di Indonesia, salah satunya yang paling seru dan dinanti para pecinta balap yaitu Kejurnas Slalom dan ISSOM. 

Baca Juga:

Toyota di Tangan Jap Ernando Demily, Ungkap Strategi Jitu Menjaga Posisi Market Leader

Usman Adhie sebagai Manajer Teknik tentu punya tugas penting dibelakang layar.

"Tugas utama tentu menang, nah mempersiapkan agar juara saat mengikuti event tentu kerjasama tim paling utama. Dari mulai pembalap, manajer tim, manajer teknik, sampai ke tim mekanik," ujar Usman.

Istimewa

Kepala Bengkel Tunas Toyota tahun 1994

Masih kata Usman, kalau kami mempersiapkan saat mengikuti balap sudah direncanakan awal tahun. Mulai dari safety pada persiapan balap sampai pada hari H kejuaraan.

Yang menarik,  Gembleh sapaan karib Usman Adhie, karier masuk di dunia balap ini ternyata sudah mandarah daging sejak kecil.

"Menurut saya ini panggilan, dari SD saya sudah suka dunia otomotif terutama mobil, karena bapak punya bengkel di Salatiga," cerita Gembleh.

"SMP kelas satu sudah bisa menyetir mobil, makin seneng mulai ngerti soal mobil dan sesekali ikut ngoprek bareng bapak," imbuhnya.

Sampai pada akhirnya pria ramah kelahiran Salatiga ini ikut beberapa kejuaran balap lokal mulai grasstrak menggunakan Honda C70.

Salah satu pesaing pembalap waktu itu adalah Popo Hartopo.

Istimewa

Balap Autocross mengendarai Toyota FJ40 di Solo tahun 1985

Istimewa

Kalau sekarang Taxi Drive, Rally Medan 1996 bareng Juha Kankunen mengendarai Toyota Celica GT Four

Singkat cerita sambil tetep ikut balap sampai dengan kuliah di UNS jurursan D3 Otomotif.

Nah beda lagi saat kuliah dunia balap sudah menggunakan mobil. Kejuaran yang diikuti yaitu Sprint Rally dan Autocross pada tahun 1984-1989.

"Setelah lulus kuliah tahun 1990 langsung menuju Jakarta, Joss nya lagi langsung diterima di Toyota," ujar pria ramah ini sambil tertawa. 

Makin kecebur langsung ikut balap di tim privateer sebagai mekanik di kejuaran Sprint Rally. Nah akhirnya Bapak 2 anak Perempuan ini pada tahun 1993 menjadi Kepala Bengkel di Tunas Toyota Pancoran, Jakarta Selatan.

Yang menarik sosok Gembleh ini dikenal baik oleh para pendiri Tabloid OTOMOTIF salah satu sahabat karibnya yaitu Agus Langgeng.

"Saat kolaborasi dengan OTOMOTIF tersebut yang membuat saya makin cinta dengan dunia ini, mulai dari modifikasi, gebyar otomotif, gilas mobil sampai Rally Medan dan MotoGP," beber pria yang sekarang lebih memilih naik sepeda ke kantor ini.

Istimewa

TGRI - GT4 Asia Series

Akhirnya pada tahun 2004, Ia diminta untuk mengawal tim pabrikan balap Toyota di balap Sirkuit Sentul, lalu pada tahun 2009 lanjut mengukuti balap slalom.

Karier pria berumur 62 tahun ini nggak kaleng-kaleng lho, mulai dari Kepala bengkel Tunas Toyota 1993- 2006.

Lalu lanjut pada tahun 2006 - 2011 menjadi Service Operation Manager (membawahi kabeng Tunas Toyota) sampai akhirnya pada tahun 2011-2015 dipercaya sebagai GM Marketing Plant Development Tunas Ridean Group.

Sampai sekarang menjadi manajer teknik tim TGRI, selain mempunyai bisnis, Usman Adhie akhirnya memutuskan pensiun di Tunas Toyota pada tahun 2015.

Pertanyaanya apa perbedaan dari menjadi kepala mekanik bengkel dengan manajer teknik tim balap?

"Secara manajemen nggak beda jauh, saat menjadi kepala bengkel selain bisnis, bagaimana kustomer puas, mekanik makin pintar. Kalau di balap tentu target menang, safety yang utama."

Lantas, "Bagaimana kita mempersiapkan mobil dengan baik, mekanik yang baik dan fokus saat menguikut kejuaran balap. Dengan kolaborasi tim yang baik yang akhirnya target juara tercapai," tukas Gembleh.

Mantap...

Related Article

Related Category